Pembukuan dalam perusahaan bisnis adalah dasar dari sistem akuntansi. Semua jenis bisnis dari skala kecil hingga skala besar perlu untuk membuat pencatatan keuangan. Pencatatan sederhana terkait dengan keuangan bisnis Anda sangat berpengaruh pada perkembangan bisnis Anda. Melalui pembukuan, Anda da[at melihat kondisi keuangan bisnis, keuntungan, kerugian, dan lain sebagainya dalam perusahaan.

Pengertian Sederhana tentang Pembukuan

Akuntansi dan Jurnal

Akuntansi dan Jurnal

Menurut UU Nomor 28 Tahun 2007 Pasal 28, pembukuan adalah suatu proses pencatatan yang dilakukan secara teratur untuk mengumpulkan data dan informasi keuangan yang meliputi harta, kewajiban, modal, penghasilan, dan biaya, serta jumlah harga perolehan dan penyerahan barang atau jasa, yang ditutup dengan menyusun laporan keuangan berupa neraca, dan laporan laba rugi untuk periode tahun pajak tersebut.

Terdapat beberapa metode umum dalam pembukuan yaitu sistem pembukuan masukan-tunggal dan pembukuan berpasangan. Kedua sistem ini dapat dilihat sebagai pembukuan nyata. Sistem pembukuan masukan-tunggal adalah sumber catatan pembukuan primer seperti buku kas. Hal ini sama dengan daftar rekening koran dan menempatkan pendapatan dan pengeluaran ke berbagai akun pendapatan dan pengeluaran. Sistem ini bekerja hanya jika Anda bergerak dalam perusahaan kecil dengan volume transaksi yang rendah. Sedangkan Sistem Berpasangan cocok untuk perusahaan berukuran besar dan memiliki kompleksitas. Dengan sistem ini, Anda dapat membuat dua entri untuk setiap transaksi. Debit dibuat ke satu akun dan sebuah kredit dibuat ke akun lainnya. Ini adalah kunci dari sistem berpasangan. Bentuk pembukuan ini lebih baik daripada pembukuan masukan-tunggal.

Manfaat Pembukuan bagi Bisnis Anda

Akuntansi dan Jurnal

Akuntansi dan Jurnal

Semua bisnis membutuhkan sebuah pembukuan dalam menjalankan bisnis. Berikut ini adalah beberapa manfaat penting dari aktivitas pembukuan keuangan bagi kondisi bisnis.

Mengetahui Besarnya Keuntungan atau Kerugian

Hal ini bisa disebut sebagai hal terpenting dalam menjalankan sebuah bisnis. Karena memang dalam menjalankan sebuah bisnis yang dicari ialah keuntungan. Jika terjadi kerugian maka haruslah segera dicari solusi pemecahannya agar tidak selalu mengalami kerugian yang bisa berimbas pada matinya atau berakhirnya bisnis yang telah dijalankan. Dengan mengetahui setiap transaksi yang ada pada setiap harinya serta mengetahui arus distribusi uang dan barang dalam perusahaan, maka Anda dapat mengetahui estimasi untung yang akan didapat atau rugi yang akan diderita. Dari pencatatan setiap transaksi yang ada, maka akan terdapat angka-angka yang bisa menunjukkan bagaimana perkembangan keuangan bisnis.

Baca Juga: Pengaruh Laporan Perusahaan (Keuangan) dengan Pelaporan Pajak

Mengetahui Setiap Transaksi yang Dilakukan Oleh Perusahaan

Fungsi primer dari pembukuan adalah untuk mengetahui setiap transaksi yang dilakukan di dalam perusahaan. Tak akan ada satu transaksi pun yang terlewat atau tidak tercatat. Dalam hal ini dibutuhkan ketelitian untuk melakukan pencatatan. Pencatatan yang teliti dan rapi sangatlah memberikan pengaruh terhadap keberlangsungan bisnis yang dijalankan. Dengan mengetahui transaksi apa saja yang ada pada hari itu maka akan diketahui bagaimana distribusi uang pada hari itu, kemana uang itu pergi, dan dari siapa saja uang itu keluar. Tidak hanya distribusi uang namun juga mengetahui distribusi barang. Berapa banyak jumlah barang yang telah dikeluarkan pada hari itu dan berapa banyak pula barang yang telah dimasukkan ke dalam perusahaan. Semua ini bisa dengan mudah diketahui hanya dengan melihat dan mengecek buku keuangan Anda.

Baca Juga: Indikator dalam Neraca & Laporan Laba Rugi Yang Membongkar Kesalahan Fatal Laporan Keuangan

Bahan Penilaian Bisnis

Pembukuan bisnis ialah sebuah rekaman tentang segala aktivitas yang ada di dalam perusahaan. Dari rekaman ini akan didapat gambaran bagaimana bisnis yang telah dijalankan dalam perusahaan tersebut. Apakah membawa dampak yang baik seperti diperolehnya laba atau justru hanya membawa kerugian. Jika telah didapat laba maka akan dicari dan disusun strategi untuk mempertahankan keberlangsungan bisnis agar tetap bisa memberikan keuntungan. Apakah akan tetap memakai cara dan strategi yang lama dengan beberapa kali penyesuaian atau memakai cara dan strategi yang baru.

Begitu juga jika ternyata diperoleh informasi bahwa perusahaan hanya menderita kerugian dari bisnis yang telah dijalankan. Pembukuan ini bisa dijadikan sebagai bahan acuan untuk mempertimbangkan langkah-langkah yang akan ditempuh untuk menghindar dari kerugian dan untuk mendapatkan keuntungan. Acuan terhadap pembukuan ini dilakukan untuk mencari kesalahan dalam strategi perusahaan yang telah dilakukan serta menyebabkan hasilnya hanya memberikan kerugian dan bukan keuntungan. Lalu akan dicari dan ditemukan cara-cara yang baru atau penyesuaian dengan cara yang lama agar nantinya perusahaan memiliki kesempatan yang lebih banyak atau terbuka untuk memperoleh laba dan tak lagi mengulang terjadinya kerugian.

Pembukuan memiliki manfaat penting dalam sebuah bisnis, untuk itu Anda harus melakukannya dengan baik. Jika Anda tidak begitu memahami cara membuat pembukuan secara manual, kini tersedia berbagai software untuk membantu Anda melakukannya. Salah satunya adalah Jurnal. Jurnal adalah software akuntansi online yang didesain khusus untuk membantu Anda membuat pembukuan bisnis dengan lebih mudah, cepat, dan aman. Seluruh data keuangan akan disajikan secara instan dalam pembukuan yang sistematis dan terperinci. Bukan hanya itu, data yang ada pada Jurnal juga dapat Anda akses di mana pun dan kapan pun secara realtime.

Sumber: jurnal.id